Sumatera Barat mempunyai satu daerah yang dikenal dengan keindahan kerajinan peraknya. Daerah ini bernama Koto Gadang Agam, kawasan pusat seni yang terkenal sebagai sentra kerajinan perak. Kerajinan perak Koto Gadang terletak di Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam yang merupakan salah satu sentra kerajinan yang ada di dekat Kota Bukittinggi. Eksistensi produk kerajinan perak yang dihasilkan Koto Gadang sudah dimulai semenjak zaman penjajahan Belanda hingga sekarang. Kerajinan perak tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini dapat dilihat dari perubahan fungsi dan bentuk kerajinan perak yang ada yang menyesuaikan dengan perubahan masyarakatnya. Produk kerajinan perak Koto Gadang bisa dikelompokkan menjadi produk perhiasan, seperti kalung dan gelang, serta produk cenderamata, seperti miniatur Jam Gadang. Produk yang dihasilkan oleh perajin merupakan bentuk eksistensi mereka dan usaha mereka untuk menyesuaikan produk yang dihasilkan dengan permintaan masyarakat. Untuk menjaga kualitas produk kerajinan perak tersebut, perajin hanya menjual produk yang dihasilkan dalam pasar yang terbatas. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap kerajinan perak itu sendiri. Seiring perubahan budaya mengakibatkan kerajinan perak Koto Gadang menghadapi tantangan dan hambatan yang membuat perajin harus pandai-pandai dalam menjaga kepercayaan konsumen. Hal ini berhubungan erat dengan keberlangsungan kerajinan perak itu sendiri di masyarakat pendukungnya.